0 1

Saat Menemui Ketua Ormas Bidik, Diduga Kades Padang Kedeper Bawa Preman..?

Read Time:1 Minute, 34 Second

BundaranNews.com_ Berdasarkan laporan dan surat kuasa dari Saudara ‘Junaidi’ warga Desa Lubuk Tanjung Kec, Air Napal Kab, Bengkulu Utara, tanggal 28/1/ 2022 kepada Dewan Pimpinan Daerah Organisasi Kemasyarakatan Barisan Indonesia Pemantau & Pengawas Tindak Pidana Korupsi (ORMAS BIDIK) Provinsi Bengkulu terkait dugaan Isteri Sah ‘Junaidi’ yang bernama ‘Susanti’ yang telah melakukan perselingkuhan dengan oknum Kepala Desa Padang Kedeper Kec, Merigi Kelindang Kab, Bengkulu Tengah.

Dengan adanya laporan dan surat kuasa dari saudara ‘Junaidi’ tersebut, DPD Ormas Bidik Prov. Bengkulu melayangkan surat klarifikasi dengan Nomor:1136/S.Klf/DPD/ORMAS BIDIK/BKL/1/2022 tanggal 3 February. Setelah tak lama berselang, pada hari Selasa tanggal 8/2/2022 ada oknum yang menelpon Ketua DPD Ormas Bidik Prov. Bengkulu ‘Zamhori Haryanto’ dan meminta untuk bertemu.

“Selasa tanggal 8 Februari saya mendapat telepon dari seorang lelaki dan minta bertemu saya. Kami pun bertemu di Desa Harapan Kec, Pondok Kelapo, Kab, Bengkulu Tengah. Yang datang berjumlah lima orang termasuk salah satu dari mereka adalah oknum Kades Padang Kedeper”, Ucap ‘Zamhori’.

Dugaan sementara ini beberapa orang yang ikut dalam pertemuan tersebut adalah bodyguard alias preman yang dibawah oleh pak Kades Padang Kedeper.

“Dugaan saya orang-orang itu adalah Preman yang diajak oleh Pak Kades. Tak lama mereka Pergi, ada salah satu rombongan dari mereka menyampaikan bahwa mereka baru pulang dari Desa Lubuk Tanjung dan sudah bertemu dengan kades. Mereka mengatakan bahwa itu bukan kehendak dari suami Susanti yakni ‘Junaidi’ “, Ungkap ketua DPD Ormas Bidik Prov. Bengkulu ‘Zamhori Haryanto’.

Lebih lanjut ketua Ormas Bidik menerangkan bahwa rombongan tersebut menyampaikan kata-kata dengan nada sedikit menantang.

“Mereka menyampaikan dalam bahasa Bengkulu “apo kendak jadi”. Sangat disayangkan etika mereka seperti itu, dan harus dimengerti bahwa yang di minta keterangan adalah Kepala Desa bukan mereka. Jadi mereka apa preman…? dalam hal ini saya merasa terancam dan ini akan saya lapor ke Aparat Penegak Hukum”, Tutup Zamhori.

Kontributor : Zamhori

Editor : Redaksi

Happy
Happy
50 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
50 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post ‘Stay Halth And Beauty’, Mari Kunjungi Yetie Haris Studio Di Bengkulu Tengah..
Next post DiDuga Surat Klarifikasi Dari Ormas Bidik Di Sangkal Setelah Terbitnya Pemberitaan Terkait Kades Padang Kedeper..?