
Pembahasan RPD DAK Non Fisik Dana Bantuan Pengembangan Program Perpustakaan Daerah Tahun Anggaran 2025
BundaranNews.com_ Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Utara mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Non fisik untuk Pengembangan Program Perpustakaan Daerah pada tahun 2025 mendatang, yang mana DAK Non Fisik tersebut adalah salah satu jenis Dana Alokasi Khusus (DAK) yang bersumber dari pendapatan APBN.
DAK Non Fisik memiliki proses perencanaan dan alokasi anggaran yang lebih panjang dan kompleks dibandingkan DAK Fisik. Alokasinya juga terdiri dari berbagai tahapan, termasuk penganggaran, penyaluran, dan pelaporan.
Bertempat di Luminor Hotel Pecenongan, Jl. Pecenongan No. 35, Kebon Kelapa, Gambir, Kota Jakarta Pusat, Jakarta 10120 pada tanggal 11 s.d 13 November 2024. Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kab. Bengkulu Utara bersama Dinas Kearsipan dan Perpustakaan melaksanakan Desk Penyusunan Rencana Penggunaan Dana (RPD) Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Dana Bantuan Pengembangan Program Perpustakaan Daerah Tahun Anggaran 2025.

Pada tahap penyusunan RPD tersebut, Pemerintah Daerah diberikan kesempatan untuk melakukan edit terhadap kegiatan nonfisik (termasuk volume, unit cost, dan komponen), melengkapi kriteria kesiapan (readness criteria) serta melakukan konfirmasi di Aplikasi KRISNA.
Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional RI yakni Bapak Joko Santoso yang membuka kegiatan menyampaikan bahwa DAK khusus Non Fisik hadir untuk mendukung kualitas layanan di perpustakaan daerah dan bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam pendanaan untuk meningkatkan kualitas layanan perpustakaan umum daerah.
“DAK khusus Non Fisik hadir untuk mendukung kualitas layanan di perpustakaan daerah. Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Dana Bantuan Pengembangan Program Perpustakaan Daerah bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam pendanaan untuk meningkatkan kualitas layanan perpustakaan umum daerah untuk memperkuat budaya baca dan literasi yang akan mewujudkan masyarakat berpengetahuan, kreatif, inovatif, berkarakter, dan mewujudkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing”, terangnya.(Red/Adv)
More Stories
APPI Bengkulu Utara Dampingi Warga Tanjung Sari Gelar Aksi Damai di Inspektorat dan Kejaksaan Negeri
Puluhan warga Desa Tanjung Sari, Kecamatan Ulok Kupai, Kabupaten Bengkulu Utara, menggelar aksi damai di Kantor Inspektorat dan Kejaksaan Negeri Bengkulu Utara, Selasa (3/6/2025). Aksi tersebut digelar sebagai bentuk protes atas lambannya penanganan berbagai laporan masyarakat terkait dugaan penyimpangan dana desa. Warga didampingi oleh Asosiasi Pengusaha Pers Indonesia (APPI) Bengkulu Utara.
Peta Jalan Transisi Energi Indonesia dinilai Belum Menjawab Persoalan Krisis Iklim
Peta jalan transisi energi yang telah disusun dan dijalankan oleh pemerintah Indonesia dinilai belum mampu menjawab persoalan krisis iklim. Hal tersebut mengemuka dalam diskusi bertema “Krisis Iklim VS Peta Jalan Transisi Energi” yang digelar Kanopi Hijau Indonesia pada 27 Mei 2025.
Terkait Permasalahan Salah Satu Guru Di SLBN 01 Kepahiang Yang Diduga Tipu Istrinya, Kepala Sekolah Beri Tanggapan
Terkait Permasalahan Salah Satu Guru Di SLBN 01 Kepahiang Yang Diduga Tipu Istrinya, Kepala Sekolah Beri Tanggapan
Pemdes Talang Curup Gelar Kegiatan Titik-nol Pembangunan Awning
Kabar Desa_ Pemerintah desa Talang Curup Kecamatan Karang Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara mengadakan pra-pelaksanaan dan penentuan titik nol kegiatan fisik tahun anggaran 2025.
Pemdes Banyumas Baru Gelar Musdesus Pembentukan Koperasi Merah Putih
Kabar Desa_ Pemerintah desa Banyumas Baru Kecamatan Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara melaksanakan kegiatan Musyawarah Desa Khusus Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih, pada Rabu(21/05/2025).
Keterlibatan PPK Dalam Dugaan Kecurangan Pekerjaan Proyek Pemeliharaan Jalan
Pihak Ormas BIDIK Bengkulu melalui teamnya kembali menemui Jumadi untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut. Jumadi mengatakan bahwa terkait mekanisme pengerjaan seperti jenis material dan ketebalan tambal sulam tersebut sudah dilaksanakan sesuai dengan yang diperintahkan oleh pak Komar selaku PPK pemeliharaan rutin jalan.