Terkait Kabar Batalnya Aksi Demo BPD BU... Wakil Ketua V PABPDSI BU Angkat Bicara..

Read Time:1 Minute, 54 Second

BundaranNews.com_ Upaya anggota Badan Permusyawaratan Desa di Kabupaten Bengkulu Utara dalam memperjuangkan haknya nampaknya sia-sia saja. Pasalnya, anggota BPD kab. Bengkulu Utara dalam waktu dekat ini akan melaksanakan aksi demo di pemda Bengkulu Utara melalui Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia, nampaknya kandas.

‘Riko Tiyando’ selaku Wakil Ketua V Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) kab. Bengkulu Utara mengungkap kan bahwa Ketua PABPDSI BU bersama Wakil Ketua I dan lainnya sudah bertemu pihak pemkab. Bengkulu Utara.

“Memang betul dalam beberapa hari ini gerakan sedikit terundur, karena kemarin ketua PABPDSI Kabupaten Bengkulu Utara bersama Wakil Ketua I dan lainnya sudah bertemu pihak pemerintah daerah.” Kata Riko pada Selasa 22 Maret 2022.

Dengan adanya pertemuan tersebut yang di wakili Asisten Bidang Pemerintah Dan Kesra, Dullah SE dan jajaran lainnya hanya mendapatkan kesepakatan perjanjian evaluasi terkait insentif BPD untuk tahun berikutnya.

“Sebenarnya kita selaku anggota sangat menyayangkan langkah dari pemerintah daerah tersebut. Karena beberapa tahun yang lalu hal yang sama juga pernah disampaikan, namun sampai hari ini tidak ada kejelasan. Hingga di buat janji lagi.” Ujar Riko.

Guna menyikapi hal itu, Riko tegaskan bahwa ia bersama teman-teman BPD yang lainnya tidak hanya berhenti disitu saja. Karena di jajaran bawah sudah banyak menuntut haknya sebagai anggota BPD.

“Maka untuk mendorong persoalan ini agar segera di tindak lanjuti pemerintah secara tegas, kita akan lakukan aksi melalui Forum BPD Kecamatan. Karena kita sudah memberi kepercayaan kepada Ketua PABPDSI bersama anggota lainnya, namun tidak menemukan hasil yang pasti. Hanya menerima janji.” Tegas Riko.

Kemudian Riko sampaikan bahwa apa yang sudah dilakukan para petinggi PABPDSI Kabupaten Bengkulu Utara menimbulkan dugaan dan berbagai asumsi di tingkat bawah.

“Kita tentu heran toh, kenapa setelah adanya pertemuan tersebut tiba-tiba aksi yang direncanakan di batalkan begitu saja. Jangan-jangan ada udang di balik batu nih. Padahal para petinggi PABPDSI inikan sudah tahu keluhan dari teman-teman BPD di tingkat bawah terkait persoalan insentif yang tidak sesuai. Saya tentu dalam hal ini tidak akan tinggal diam begitu saja, apa lagi janji yang sama ini sudah di sampaikan pihak pemerintah daerah Kabupaten Bengkulu Utara beberapa tahun lalu.” Jelas Riko.

“Kita akan koordinasi kepada BPD lintas Kecamatan, Guna melakukan aksi minggu depan, dan secepatnya surat dimasukan ke pihak aparat.” Tambah Riko sebagai Wakil ketua V PABPDSI BU.(Red)