
Polda Bengkulu Resmi Terapkan Tilang Elektronik (ETLE)
BundaranNews.com_ Polda Bengkulu secara resmi telah menerapkan tilang elektronik (ETLE) sejak di launching kemarin 26 Maret oleh Kapolri secara virtual. Namun uji coba sejatinya telah dimulai sejak tanggal 23 Maret lalu yang berada 1 unit perangkat terpasang tepatnya di simpang 4 polda Bengkulu.
Dari data yang dihimpun ETLE Monitoring Center Ditlantas POlda Bengkulu, jumlah pelanggar hingga saat ini menyentuh 2500 pelanggaran. Pelanggaran di dominasi oleh pengendara motor yang tidak menggunakan helm dan pengendara mobil lalai menggunakan sabuk keselamatan serta menggunakan hp saat berkendara.
Kabid Humas Polda Bengkulu Kombespol Sudarno, S.Sos, MH mengatakan ETLE nasional Presisi Tahap II yakni 14 Polda termasuk Polda Bengkulu. Ia menjelaskan sosialisasi telah dilakukan jauh-jauh hari sebelum dilakukan launching.
“Dari pantauan kamera ETLE Monitoring Center masih banyak masyarakat yang tidak tertib berlalu lintas yakni sudah mencapai 2500 pelanggar,” jelasnya.
Menyikapi hal tersebut, Kabid Humas mengajak kepada seluruh masyarakat untuk patuh dan taat dalam berlalu lintas.

“Apabila melanggar akan diberikan surat cinta yaitu surat tilang dari kepolisian sesuai dengan alamat nomor kendaraan. Apabila tidak digubris maka akan dilakukan pemblokiran STNK,” imbuhnya.
More Stories
Dalam Rangka Menjalin Silaturahmi dan Sinergi Program, SMSI Bengkulu Tengah Gelar Audiensi Bersama Bupati
Senin (7/7/2025) pagi Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Bengkulu Tengah gelar audiensi bersama Bupati Bengkulu Tengah.
Diduga Pemasangan Kawat Optik Oleh PT. LJN Belum Memiliki Izin
Pemasangan Kawat Optik diwilayah Bengkulu Utara oleh PT. LJN (Lintas Jaringan Nusantara) diduga belum memiliki ataupun mengajukan permohonan perizinan.
Dugaan Pemotongan Anggaran Dana Desa Oleh Pihak BKD Kabupaten Bengkulu Tengah
Dugaan Pemotongan Anggaran Dana Desa Oleh Pihak BKD Kabupaten Bengkulu Tengah
APPI Bengkulu Utara Dampingi Warga Tanjung Sari Gelar Aksi Damai di Inspektorat dan Kejaksaan Negeri
Puluhan warga Desa Tanjung Sari, Kecamatan Ulok Kupai, Kabupaten Bengkulu Utara, menggelar aksi damai di Kantor Inspektorat dan Kejaksaan Negeri Bengkulu Utara, Selasa (3/6/2025). Aksi tersebut digelar sebagai bentuk protes atas lambannya penanganan berbagai laporan masyarakat terkait dugaan penyimpangan dana desa. Warga didampingi oleh Asosiasi Pengusaha Pers Indonesia (APPI) Bengkulu Utara.
Peta Jalan Transisi Energi Indonesia dinilai Belum Menjawab Persoalan Krisis Iklim
Peta jalan transisi energi yang telah disusun dan dijalankan oleh pemerintah Indonesia dinilai belum mampu menjawab persoalan krisis iklim. Hal tersebut mengemuka dalam diskusi bertema “Krisis Iklim VS Peta Jalan Transisi Energi” yang digelar Kanopi Hijau Indonesia pada 27 Mei 2025.
Terkait Permasalahan Salah Satu Guru Di SLBN 01 Kepahiang Yang Diduga Tipu Istrinya, Kepala Sekolah Beri Tanggapan
Terkait Permasalahan Salah Satu Guru Di SLBN 01 Kepahiang Yang Diduga Tipu Istrinya, Kepala Sekolah Beri Tanggapan
Average Rating