Desa Batu Roto, Incumbent Keberatan Buat Fakta Integritas...?

Read Time:2 Minute, 3 Second

BundaranNews.com_ Pilkades serentak di Kab. Bengkulu Utara tinggal menunggu waktu akan dilaksanakan. Semua Cakades berupaya untuk mencari simpatisan dengan berbagai cara dilakukan. Dalam mencari simpatisan agar tertarik dengan salah satu calon berbagai cara yang di lakukan sampai kemungkinan dengan ‘Money Politic’ yang sangat jelas di larang oleh uu pilkada.

Salah satu contoh di Desa Batu Roto Kec. Hulupalik Kab. BU yang mana beberapa cakades bersepakat untuk membuat fakta integritas yang bertujuan Pilkades didesa tersebut agar tercipta nya Pilkades yang jujur, aman dan bersahaja.

Para CaKades berharap agar Pilkades di desa tersebut bersih dari penggunaan money politics, yang mana nantinya fakta integritas yang disepakati bersama bisa terwujud sesuai dengan UU yang berlaku sehingga menciptakan Pilkades yang aman tentram dan bersahaja. Namun, kesepakatan untuk membuat fakta integritas tersebut terkendala dikarenakan salah satu CaKades didesa tersebut yang juga merupakan Incumbent sangat keberatan untuk menyetujui pembuatan fakta integritas.

Perihal ini diungkapkan oleh salah satu CaKades Desa Baturoto ‘Avriansyah’. Avriansyah mengatakan bahwa dirinya pernah berupaya mengajak dan memberitahukan hal tersebut kepada Cakades yang merupakan Incumbent tersebut.

“Saya juga sudah berupaya mengajak dan memberitahu hal tersebut, malah cakades nya dari rawut muka yang cemas, berbicara ‘banyak proses yang kita lalui harus di kaji dulu dan di telaah dulu’ kata cakades tersebut. Padahal saya sudah jelas di uu pilkada bahwa money politic di larang dan ada pidana nya sesuai dengan uu pilkada yang kita ketahui bersama”, Ungkap Avriansyah kepada awak media ini.

Selain Avriansyah, salah satu calon ‘Adi’ juga menyampaikan bahwa didesa BatuRoto ini terdapat 4 Cakades. Tiga cakades sudah sepakat menyetujui membuat fakta integritas akan tetapi Incumbent sepertinya keberatan.

“Didesa Batu Roto ini ada 4 calon, kami bertiga sudah sepakat enggak tahu kenapa kok Incumbent ini seperti nya sangat keberatan untuk menyepakati perjanjian tersebut. Padahal money politic ini tidak bagus akan merusak sistem di pemerintahan bahkan akan melahirkan pemimpin yang tidak baik”, Kata Adi sebagai salah satu CaKades didesa Batu Roto.

Sementara ini, Ketua PPKD desa tersebut sudah berupaya untuk memfasilitasi bagaimana agar semua nya berkumpul dan musyawarah membuat kesepakatan bersama Cakades yang merupakan incumben ini. Namun CaKades tersebut enggan menghadirinya dengan alasan minta diundang resmi dari pihak PPKD sebagai panitia, sedangkan ketua PPKD juga menyampaikan ini bukan wewenang mereka karena tidak ada dijuknisnya.

“Kami sudah sampai ke Kecamatan untuk koordinasi bahkan ke panwas kecamatan, belum juga menemui titik terang. Kami sebagai panitia pilkades berharap ini bisa terselesaikan dengan baik dan tidak menimbulkan efek atau hal-hal yang tidak di inginkan”, Jelasnya.(Redaksi)