DD Air Sebakul Belum Cair, Ini Alasannya

Read Time:1 Minute, 12 Second

Bundarannews.com_ Ada sekitar 10 desa di Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah belum cair DD, salah satu diantara nya ialah Desa Air Sebakul. Atas tertundanya pencairan dana desa tersebut, pemerintahan desa Air Sebakul belum bisa melaksanakan penyaluran bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) tahapan pertama bulan Januari sampai Maret, hal terjadi dikarenakan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Air sebakul belum melakukan penandatanganan DD desa tersebut.

Saat di konfirmasi terkait hal tersebut, Ketua BPD Air Sebakul mengungkapkan bahwa beliau telah menyerahkan untuk pembangunan GSG yang berlokasi disebelah balai desa namun terkendala dengan belum adanya hibah dari pemerintah daerah.

Kami BPD sebagai perwakilan dari masyarakat menyampaikan aspirasi dari masyarakat, bahwa pembangunan gedung serba guna dapat di tunda ,tetapi di alihkan untuk pembangunan jalan di setiap dusun yang ada di desa Air sebakul sebanyak 5 dusun”, ungkapnya

Disamping itu, atas kejadian ini BLT DD desa Air sebakul tertunda sehingga keluarga penerima manfaat (KPM) belum bisa menikmati penyaluran tahapan pertama.

Jadi untuk dana desa yang terkait dengan BLT DD kriteria miskin ekstrim tahun 2023 belum juga dapat cair, dikarenkan tidak di setujui argumen yang ada ketika musrenbangdes yang di adakan pada bulan november 2022 lalu”, jelas ketua BPD Air Sebakul.

Terpisah, Kades Air sebakul Titin Sumarni menjelaskan penundaan pencairan DD tahapan pertama ini terjadi karena belum ada penanda tanganan BPD. Namun dirinya menegaskan bahwa Pemdes Air sebakul sudah menjalankan RKPADes. “Kita melaksanakan segala sesuatu sesuai dengan RKPADes”, tutup Titin Sumarni selaku Kades. (Samsidan)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Desa Karang Are Salurkan BLT-DD Pada Triwulan Pertama, Titik nol Kegiatan dan TPT Ditahun 2023
Next post Dunia Pendidikan di Provinsi Bengkulu Diduga Kembali Tercoreng Oleh Oknum Tak Bertanggung Jawab